Mitos Pohon Di Kuburan Dapat Meringankan Siksa Kubur
Sesungguhnya Pohon di kuburan tidak bisa memudahkan siksa pendam karena, lantaran telah diterangkan Oleh Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, “Rasulullah SAW melalui dua buah kuburan. Lantas beliau bersabda :
“Sungguh ke-2 penghuni pendam itu tengah disiksa. Mereka disiksa bukanlah lantaran perkara besar (dalam pandangan keduanya). Satu diantara dua orang ini, (semasa hidupnya) tak melindungi diri dari kencing. Sedang yang satunya lagi, dia keliling menyebar namiimah (mengadu domba)
Lalu Rasulullah mengambil pelepah kurma basah. Lalu beliau membelahnya jadi dua, lalu beliau menancapkan diatas kubur satu potong. Beberapa teman dekat ajukan pertanyaan, “Wahai, Rasulullah, Mengapa Anda menancapkan pelepah itu? ”Rasulullah SAW menjawab :
“Semoga keduanya diringankan siksaannya, sepanjang ke-2 pelepah ini belum kering. ” (Hadits shohih. Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 216 serta Muslim, no. 292)
Serta Rasulullah SAW bersabda :
“Mereka berdua tak disiksa karena perkara besar (dalam pandangan keduanya), namun sebenarnya itu adalah perkara yang besar. ” (Hadits shohih. Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 6055).
Serta An-Nawawi rahimahullah menuturkan juga bahwa, “Para ulama sudah memberi tahu dua tafsiran dalam hadits ini. Arti yang pertama yaitu Itu tidaklah permasalahan besar dalam pandangan mereka berdua. Hal semacam ini juga telah diputuskan pada firman Allah yang berbunyi :
“Dan anda menganggapnya satu perkara yang ringan saja, walau sebenarnya hal semacam itu pada segi Allah SWT yaitu perkara yang besar. ” (QS. An-Nuur : 15)
Lalu Arti yang ke-2 yaitu Meninggalkan ke-2 permasalahan ini tidaklah suatu hal yang sulit. Dengan kata lain, ke-2 permasalahan ini yaitu permasalahan yang gampang serta enteng untuk ditinggalkan.
Untuk anda yang masih tetap salah atau kurang jelas pada hadis ini, sama juga dengan beberapa muslim yang salah dalam mengerti hadits ini. Beberapa umat muslim mereka menyampaikan bahwa disarankan menanam pohon kurma atau pohon-pohon yang lain diatas kuburan. Mereka menyampaikan bahwa pemicu diringankan adzab ke-2 penghuni kubur itu adalah lantaran ke-2 pelepah yang masih tetap basah itu selalu bertasbih pada Allah SWT. Serta mereka menyampaikan juga bahwa pelepah phon yang telah kering, jadi tak akan bertasbih. Lantaran karenanya, mereka menanam pelepah pohon diatas kuburan supaya adzab penghuni pendam dapat diringankan.
Pendapat seperti ini bertentangan dengan Firman Allah SWT yang berbunyi :
“Dan tidak ada suatupun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, namun anda sekalian tak tahu tasbih mereka. ” (QS. Al Isra’ : 44).
Sebenarnya pelepah pohon yang kering juga selalu bertasbih pada tuhan yang di atas yakni Allah SWT. Demikian pula dengan debu, kerikil serta bebatuan didalam tanah senantiasa selalu bertasbih kepada-Nya yang diatas. sesungguhnya pemicu diringankan adzab kubur bukanlah tasbih, bila seandinya tasibi bisa memudahkan azab kubur, pasti tak ada seseorangpun yang memperoleh siksa didalam kuburnya, lantaran debu serta bebatuan yang ada diatas kubur dapat juga bertasbih pada Allah SWT.
Jadi, benarkah pelepah pohon di kuburan bisa mungurangi adzab kubur? Sudah pasti itu tak benar. Bila kalau pohon-pohon diatas kuburan bisa kurangi adzab kubur, pasti orang yang paling enteng adzabnya adalah beberapa orang kafir, lantaran kuburan mereka laksana taman yang besar dikarenakan demikian banyak tanaman serta pohon-pohon yang mereka tanam diatas kuburan mereka. Jadi sudahkah anda ketahui bahwa menanam pohon dikuburan itu bisa kurangi azab kubur itu tidaklah benar. Mudah-mudahan bermanfat serta pelajaran untuk kita Terimakasih
0 komentar:
Posting Komentar