'Tuhan' Jadi Calon Pemilih Pilkada di Jember dan Banyuwangi
Warga Banyuwangi, Jawa Timur, yang mendadak populer lantaran nama uniknya, 'Tuhan', resmi mempunyai hak nada pada pilkada serentak 9 Desember 2015. Dia bahkan juga terdaftar ganda pada Daftar Pemilih Sesaat (DPS) Banyuwangi serta Jember.
Ketua Tubuh Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur, Sufiyanto, mengakui temukan dua nama 'Tuhan' masuk juga sebagai DPS pilkada Jawa Timur. Bawaslu Jawa Timur mengira ada beberapa pemilih ganda yang perlu diperbaiki oleh KPU saat sebelum penetapan Daftar pemilih terus (DPT).
" Banyak daftar pemilih ganda, misalnya nama 'Tuhan' ini ada di Kabupaten Jember serta Kabupaten Banyuwangi. KPU mesti verifikasi saat sebelum jadi DPT, " kata Sufiyanto di Surabaya, Senin (21/9/2015).
Dia menyatakan 'Tuhan' juga sebagai warga negara memiliki hak memperoleh hak politiknya. Untuk masalah namanya diserahkan ke instansi lain. Bahkan juga bila memanglah ada dua pemilih yang keduanya sama bernama 'Tuhan', hak politik keduanya juga mesti diberikan.
" Bila memanglah benar ada nama 'Tuhan' itu di Jember serta Banyuwangi jadi mesti dilayani dengan baik serta mesti memperoleh hak pilihnya, " kata Sufiyanto.
Di daerah lain Bawaslu juga temukan pemilih ganda. Di Kota Surabaya masih tetap ada 806 pemilih ganda, kabupaten Situbondo 14. 530 pemilih ganda, kabupaten Mojokerto 17. 582 pemilih ganda, serta di Kabupaten Lamongan 18. 626 pemilih ganda.
Sufiyanto memberikan pihaknya juga sudah temukan 6. 683 pemilih fiktif di Lamongan, 8. 476 pemilih fiktif di kabupaten Malang, 33. 671 pemilih fiktif di Situbondo, serta 79. 607 pemilih di kabupaten Jember. (Hmb/Yus)
0 komentar:
Posting Komentar