Pemerkosa Depresi saat Tahu Korbannya Mengidap AIDS
Tiap-tiap perbuatan yang dikerjakan pasti ada konsekwensinya. Seperti hukuman yang didapatkan pada orang yang sudah berbuat salah.
Ditulis dari metro. co. uk, Kamis (13/8/2015), Philip Donald Jason, pelaku pemerkosaan, mengakui stres dengan hukuman yang ia terima juga sebagai konsekwensi dari tindakannya.
Tidak cuma lantaran dianya mesti mendekam di penjara saja, tetapi ia alami depresi berat waktu tahu korban yang diperkosanya positif menderita HIV/AIDS. Dunia merasa roboh, tahu 'hukuman' terberat dari perilakunya yang salah.
Korban Jason yaitu seseorang pria yang diperkosanya di Brisbane pada bln. Juni th. lantas. Dia disodomi Jason tanpa ada kondom, walau korban telah memintanya untuk berhenti.
Jason juga pada akhirnya dilaporkan ke polisi dengan tuduhan pemerkosaan. Sesudah tertangkap, Jason diberitahu bila pria yang baru dia perkosa yaitu pengidap HIV positif.
Pengadilan berikan saat enam bln. supaya Jason melakukan tes medis saat sebelum melakukan hukuman. Pengacara Jason, Andrew, meminta hakim memperhitungkan hukuman clientnya mengingat musibah serta ketakutan yang dia alami didalam tahanan.
Tetapi, hakim Fleur tak menyepakatinya. " Ini konsekwensi dia ikut serta dalam jalinan sex tanpa ada kondom, " tuturnya. Alhasil, Jason divonis 2, 5 th. atas aksi kejahatan seksual. (Dsu/hdy
0 komentar:
Posting Komentar